Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Virus Corona dan Harimau Sumatera

image-gnews
Ilustrasi Virus Corona (123rf.com)
Ilustrasi Virus Corona (123rf.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini, Rabu 8 April 2020, dimulai dari penelitian dan pengembangan vaksin dan obat untuk melawan virus corona yang telah dipercepat. Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan lebih dari 70 negara bergabung dengan WHO untuk uji klinis di luar 20 lembaga yang mengembangkan vaksin.

Berita terpopuler lainnya adalah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang ikut melakukan kajian tentang virus corona COVID-19 di Indonesia. BMKG melakukannya secara lintas disiplin khusus untuk korelasi antara iklim dengan penyebaran virus yang telah menciptakan pandemi itu. 

Lainnya, keberadaan harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dan beberapa satwa liar dilindungi lainnya yang tertangkap camera trap (kamera tersembunyi) di kawasan Hutan Produksi Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno sepanjang hari ini:

1. WHO: Penelitian Vaksin dan Obat Virus Corona Dipercepat

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa penelitian pengembangan vaksin dan obat untuk melawan virus corona telah dipercepat. Menurutnya, lebih dari 70 negara bergabung dengan WHO untuk uji coba penelitian perawatan efektif dan 20 lembaga mengembangkan vaksin.

"Genom virus dipetakan pada awal Januari dan dibagikan secara global yang memungkinkan tes dikembangkan dan penelitian vaksin dimulai," kata Tedros di kantor pusat WHO di Jenewa, Swiss, seperti dikutip laman CNBC, Senin, 6 April 2020.

Tedros mengatakan WHO akan segera mengumumkan sebuah inisiatif untuk percepatan pengembangan dan distribusi vaksin yang adil. Dia berujar, akan menyusun mekanisme dan menunjuk orang-orang senior dari utara dan selatan yang merinci bagaimana mereka dapat mempercepat produksi.

2. Kepala BMKG: Iklim Berpengaruh pada Penyebaran COVID-19, tapi...

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan kajian lintas disiplin terkait dengan korelasi antara iklim dengan penyebaran virus corona COVID-19 di Indonesia. Penelitian tahap awal ini melibatkan 20 peneliti dari BMKG, Fakultas Kedokteran, Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Fakultas Keperawatan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Dalam diskusi online bertajuk ‘Benarkan Iklim Berpengaruh pada Penyebaran COVID-19?’ yang digelar oleh Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta, Society of Indonesian Science Journalists (SISJ), dan Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI), Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menerangkan para peneliti dikerahkan untuk melacak seluruh informasi ilmiah dari paper-paper terkait hubungan antara iklim dan cuaca dengan penyebaran wabah. 

“Kami memiliki tantangan tentang apa yang kami temukan, akhirnya peneliti mikrobologi menyampaikan ternyata ada beberapa paper (penelitian) terkait iklim dengan penyebaran wabah yang menunjukkan ada kolerasi, dan menjelaskan alasannya minimal ada dua hal,” ujar dia, dalam diskusi yang digelar melalui WhatsApp, Selasa malam, 7 April 2020.

3. Harimau Sumatera Ditemui di Hutan Produksi Tapanuli Selatan

Keberadaan harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dan beberapa satwa liar dilindungi lainnya tertangkap camera trap (kamera tersembunyi) di kawasan Hutan Produksi Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

Tangkapan gambar dari harimau sumatera yang terancam punah di kawasan hutan produksi Angkola Selatan, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Januari-Maret 2020. (Dokumentasi KLHK)

Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPH-P) Wilayah X Padang Sidempuan, Zurkarnain Hasibuan, dalam rilis Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta, Selasa, 7 April 2020, mengatakan, hasil survei tersebut penting karena masih minimnya informasi keanekaragaman hayati di kawasan itu.

Hasil survei ini akan digunakan untuk menyusun rencana pengelolaan dan sosialisasi untuk menghindari konflik antara manusia dan satwa. “Kami akan mendorong masyarakat memanfaatkan ekosistem hutan, antara lain menanam pohon buah-buahan yang disukai satwa seperti durian, sekaligus bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” ujar Zurkarnain.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

6 jam lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.


Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

11 jam lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.


4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

19 jam lalu

Peta Gempa Mag:4.0, pada 1 Mei 2024 pukul 20:35:01 WIB, pusat gempa berada dilaut 93 km BaratDaya KAB-BANDUNG Dirasakan (MMI) III Cidora, III Pamengpeuk, III Cisewu, III Bungbulang, III Singaparna, III Talegong, II Cikajang, II Pamulihan. X.com/BMKG
4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.


BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

1 hari lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.


Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

1 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.


Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

1 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.


Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

1 hari lalu

TEMPO/Wahyu Setiawan
Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.


Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

1 hari lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.


Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

2 hari lalu

Rumah yang rusak akibat Gempa Garut. Dok. Humas BNPB
Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar


Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

2 hari lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.